2011-09-03

ayo menjadi pendonor darah

Bila kita memiliki tubuh yang (secara umum) sehat, berusahalah untuk menjadi pendonor darah.  Setiap kali bertanya kepada petugas yang melayani donor darah, selalu dikatakan bahwa Palang Merah Indonesia (PMI) kekurangan stok darah.  Memang benar, dalam keadaan darurat darah yang dibutuhkan biasanya didapat dari pendonor yang harus diajak sendiri oleh kerabat yang membutuhkan transfusi.  Itupun perlu ditebus per kantongnya untuk biaya tes kelayakan dan sebagainya dengan harga yang tidak sedikit.

Menurut saya, tidak ada salahnya menjadi pendonor darah, selama dalam keadaan sehat.  Yang pasti, mendonorkan darah itu suatu perbuatan yang memberi karma positif karena darah kita mungkin bisa menyelamatkan nyawa orang lain.  Oleh sebab itu, mari berusaha mendonorkan darah dua setengah bulan sekali (jarak waktu yang disarankan PMI).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar